Pemerintah China semakin serius dalam membangun ekosistem pendanaan untuk industri berbasis teknologi masa depan. Dalam Sidang Kongres Rakyat Nasional China (NPC) yang berlangsung di Beijing. Sebagai langkah konkret, pemerintah China mengalokasikan anggaran sebesar 398,1 miliar yuan (sekitar Rp903 triliun) untuk pengeluaran di bidang sains dan teknologi. Dana ini diprioritaskan untuk penelitian dasar, penelitian terapan, serta inovasi teknologi strategis guna memperkuat daya saing industri dalam negeri.

Perdana Menteri China, Li Qiang, menegaskan bahwa negaranya akan memperkuat investasi dalam sektor kecerdasan buatan (AI), teknologi kuantum, biomanufaktur, serta pengembangan jaringan 6G.

Inovasi Digital dan AI Plus

Dalam upaya mempercepat digitalisasi manufaktur dan pengembangan AI, China berkomitmen untuk memperluas kapasitas komputasi dan pengelolaan data. Melalui inisiatif ini, teknologi AI akan semakin terintegrasi dengan sektor manufaktur, meningkatkan efisiensi produksi, dan mempercepat transformasi industri.

Pemerintah juga mendorong pengembangan perangkat cerdas generasi baru, seperti kendaraan listrik yang terhubung dengan sistem AI, komputer pintar, serta robot berbasis kecerdasan buatan. Di sisi lain, regulasi mengenai keamanan data dan etika dalam riset AI juga akan diperketat guna memastikan perkembangan teknologi yang bertanggung jawab.

Dorongan untuk UKM dan Digitalisasi Industri

Selain fokus pada teknologi skala besar, China juga memberikan perhatian khusus terhadap Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Pemerintah akan menyediakan dukungan bagi UKM dalam mengadopsi transformasi digital dengan membina penyedia layanan yang memiliki keahlian di bidang industri dan teknologi digital. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing sektor manufaktur nasional dan mendorong adopsi teknologi canggih secara lebih luas.

Peningkatan investasi dan regulasi yang semakin matang ini menunjukkan komitmen China dalam menjadi pemimpin global di bidang teknologi. Dengan strategi yang terarah, negara ini terus memperkuat posisinya dalam persaingan industri berbasis teknologi.


Sumber: Artikel ini mengadaptasi informasi dari AntaraNews.com


Ingin Memaksimalkan Peluang di Era Teknologi China?

Bergabunglah dengan Hua Qiao untuk belajar bahasa Mandarin secara efektif dan siap menghadapi pasar global!